Siapkan Diri Anda! Ini Cara Menjadi Eksportir Rempah!

Berminat menekuni bisnis ekspor? Ada banyak peluang bisnis yang berpontensi untuk dijadikan usaha perdagangan internasional ini. Salah satunya dengan menjadi eksportir rempah. Kenapa harus rempah-rempah? 

Bisnis rempah menjadi salah satu bidang yang menguntungkan di Indonesia. Seperti yang kita ketahui bersama, Negara ini menjadi kawasan penghasil rempah terbanyak dan terbaik se-Asia.

Tanah yang subur membuat hasil alam Indonesia sangat berlimpah, jadi menjadi pebisnis di bidang rempah-rempah sangat menjanjikan bukan?

Baca Juga: Ketahui Daftar Komoditas Impor di Indonesia

Dari Katadara.co.id, Pemerintah saat ini menargetkan ekspor rempah hingga US$ 2 miliar atau sekitar Rp 28 triliun di tahun 2024. Kini, Indonesia berada di posisi ke-9 negara pengekspor rempah-rempah, dengan nilai hingga US$ 1,03 miliar atau sekitar Rp 14,6 triliun.

11 negara menjadi target utama dalam bisni ekspor produk rempah Indonesia, diantaranya Amerika Serikat, Cina, Vietnam, India, Arab Saudi, Belanda, Jerman, Malaysia, Singapura, Jepang, hingga Australia. Juga kini merambah ke wilayah Afrika.

Nah, jika berminat memasarkan rempah-rempah hingga ke luar negeri, ada beberapa hal yang wajib Anda perhatikan, termasuk jenis rempah yang bisa menjadi pilihan. 

Apa saja? yuk simak artikel ini sampai habis ya!

Jenis Rempah untuk Bisnis Ekspor 

Bisnis ekspor rempah-rempah dari Indonesia selalu menunjukkan peningkatan yang signifikan sejak tahun 2020 dengan peningkatan hingga 24,27%.

Jenis rempah terbanyak yang diekspor, seperti kecap dengan nilai US$ 212,8 juta, cengkeh senilai US$ 176,5 juta, pala senilai US$ 160,4 juta, lada senilai US$ 155,3 juta, serta kayu manis senilai US$ 151,2 juta.

Selain jenis rempah di atas, berdasarkan kemenparekraf.go.id, berikut rempah-rempah yang bisa Anda pasarkan secara internasional. 

Kapulaga

Rempah lainnya yang bisa menjadi ladang bisnis ekspor adalag Kapulaga. Dari data Badan Karantina Pertanian, di awal tahun 2020, ekspor kapulaga dari Sumatera Utara naik hingga 54,2%. Bahkan, nilai ekspor Januari sampai Agustus di tahun 2021 mencapai US$ 41,2 juta. 

Vietnam, Thailand, dan Tiongkok menjadi tiga negara besar yang paling banyak mengimpor produk ini. 

Andaliman

Selanjutnya adalah rempah khas Indonesia, dari Sumatera Utara. Andaliman merupakan rempah dengan cita rasa pedas dan panas yang kerap menjadi bumbu masak khas Batak.

Dari tahun ke tahun, peningkatan ekspor andaliman kian naik. Dari data Kementerian Pertanian, rempah yang satu ini kerap diperdagangkan hingga ke Jerman dengan nilai sekitar Rp 431 juta!

Jahe

Semua orang pastinya tahu dengan tanaman jahe ini. Menjadi salah satu komoditas unggulan Indonesia, permintaan akan Jahe ke luar negara meningkat dengan pesat. Diantaranya hingga ke Jepang, Hongkong, Korea, hingga Amerika Serikat. 

Disinyalir, nilai ekspor Januari hingga Agustus tahun 2021, Jahe berjumlah US$ 2,5 juta. 

Kunyit

Kunyit juga menjadi rempah yang paling banyak diimpor negara-negara luar, apalagi manfaatnya yang banyak untuk kesehatan.

Tak hanya khas untuk makanan atau kuliner Indonesia, Kunyit juga dapat menjaga ketahanan tubuh dan kerap dipasarkan dalam bentuk minuman atau jamu ke luar negeri. 

Cara Memulai Menjadi Eksportir Rempah 

Tentukan Rempah yang Siap Diekspor

Memulai bisnis ini tentunya dengan memilih jenis rempah yang akan Anda pasarkan. Banyak jenis rempah yang bisa menjadi pilihan, pilih rempah yang berpotensi laris manis di pasar Internasional. 

Cara Mendapatkan Produk

Terdapat beberapa cara yang bisa Anda pilih untuk mendapatkan sumber produk rempah yang ingin Anda pasarkan.

Anda bisa menjalin hubungan kerjasama dengan produsen rempah dan pengepul rempah atau menjadi penghasil rempah tersebut. 

Lakukan Pemasaran Produk

Selanjutnya adalah menjadi cara untuk memasarkan produk. Terdapat banyak cara atau tips yang bisa dilakukan. 

Bisa secara online atau perdagangan langsung. Maksimalkan kesempatan serta manfaatkan teknologi yang memudahkan proses jual beli. 

Anda juga bisa menjalin kerjasama dengan pihak pemerintah dalam memasarkan produk Anda, dengan mengikuti pameran komoditas ekspor atau menjalin kerjasama dengan sesama eksportir dalam program yang diselenggarakan pemerintah. 

Siapkan Segala Kebutuhan Pengiriman Produk

Sama halnya dengan pengiriman barang ke dalam negeri, mengirim barang ke luar negeri juga mempunyai standar yang berlaku. Seperti syarat terkait berkas dokumen, terkait packing list, airway bill, sertifikat lainnya dan proses pembayaran.

Namun yang tak kalah penting lainnya adalah mempersiapkan produk rempah yang berkualitas demi kepuasan pelanggan. 

Kesimpulan

Itu dia beberapa cara menjadi eksportir rempah yang perlu Anda ketahui sebagai seorang eksportir. 

Memulai bisnis di bidang rempah tentunya harus memilih jenis rempah yang akan Anda pasarkan. Banyak jenis rempah yang bisa menjadi pilihan, Pastikan untuk memilih jenis rempah yang berpotensi laris manis di pasar Internasional.

***

Apakah Anda membutuhkan jasa pelayanan kepabeanan untuk memperlancar bisnis ekspor impor Anda?

Anda bisa mempercayakannya pada Surya Inti Primakarya (SIP). SIP siap membantu proses pengiriman melalui jalur laut maupun udara. Dengan adanya tim handal yang sudah berpengalaman, pengiriman barang menjadi lebih aman dan juga cepat.

Mau tahu lebih lanjut dengan layanan SIP? Segara untuk Hubungi kami.