Pengelolaan transportasi adalah hal wajib diperhatikan dalam pengiriman yang efisien dan sukses. Transportasi yang tepat waktu menjadi kunci untuk mengurangi biaya operasional, meningkatkan pelayanan pelanggan, dan meningkatkan keuntungan dalam bisnis Anda.
Sektor transportasi logistik memang memberikan pengaruh besar bagi penghematan biaya logistik. Untuk itu, banyak perusahaan atau pemilik bisnis mengandalkan Transportation Management System (TMS) atau Sistem Pengelolaan Transportasi.
- Apa Itu Transportation Management System?
- Fungsi Transportation Management System
- Optimasi Rute dan Pengelolaan Pengiriman
- Manajemen Persediaan
- Pemantauan Real-time
- Manajemen Dokumen
- Penjadwalan Pengiriman
- Pengelolaan Performa dan Analisis
- Manajemen Biaya
- Tantangan Mengoptimalkan Transportation Management System
- Kapasitas Transportasi yang Terbatas
- Sistem Rute yang Kurang Efisien
- Barang Susah Dilacak
- Biaya yang Meningkat
- Kesimpulan
Baca Juga: Ini 3 Tahap Utama dalam Melakukan Ekspor
Berikut ulasan lengkap mengenai Transportation Management System!
Apa Itu Transportation Management System?
Transportation Management System atau TMS merupakan perangkat lunak yang dirancang untuk mengelola, mengatur, dan memantau eksekusi pengiriman barang dan informasi yang terkait dengan transportasi.
Aplikasi teknologi berbasis cloud ini menjadi penghubung antara berbagai tahap dalam proses transportasi, dari mulai perencanaan, pelaksanaan dan pemantauan pergerakan barang kiriman.
Tujuan utama penggunaan TMS adalah untuk meningkatkan efisiensi dan visibilitas dalam pengelolaan transportasi dan dokumen distribusi serta mengoptimalkan pengiriman barang dari asal ke tujuan akhir dengan tepat waktu dan berbiaya minimal.
Fungsi Transportation Management System
Optimasi Rute dan Pengelolaan Pengiriman
Aplikasi ini digunakan untuk memudahkan pengirim dalam memproses informasi tentang pesanan, inventaris, dan kapasitas kendaraan untuk mengoptimalkan rute pengiriman. Hal ini juga membantu meminimalisir waktu perjalanan, bahan bakar, dan mengurangi biaya transportasi secara keseluruhan.
Manajemen Persediaan
TMS juga berfungsi untuk memantau persediaan barang di berbagai lokasi serta memberikan informasi penting untuk pengiriman barang, sehingga membantu menghindari kekurangan persediaan atau persediaan yang berlebihan.
Pemantauan Real-time
Pemantauan pengiriman secara real-time memungkinkan pengelola logistik untuk mengetahui status dan lokasi kendaraan pengiriman, memprediksi kemungkinan keterlambatan, dan mengambil tindakan korektif jika dibutuhkan.
Manajemen Dokumen
Tak hanya untuk pengiriman yang efektif, TMS juga mengelola dan menyimpan dokumen terkait transportasi, seperti kontrak pengiriman, faktur, dan tanda terima. Dengan manajemen dokumen yang lengkap, perusahaan akan terhindari dari risiko kesalahan administrasi dan mempermudah audit.
Penjadwalan Pengiriman
TMS membantu dalam penjadwalan pengiriman yang efisien, mengingat batasan waktu, preferensi pelanggan, dan ketersediaan armada. Dengan demikian, perusahaan dapat memastikan pengiriman tepat waktu dan menghindari penalti keterlambatan.
Pengelolaan Performa dan Analisis
TMS dapat menyediakan laporan dan analisis tentang kinerja transportasi. Data ini memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi potensi peningkatan, mengidentifikasi tren, dan mengambil keputusan strategis yang lebih baik.
Manajemen Biaya
Dengan mengoptimalkan rute, perencanaan pengiriman, hingga mengelola persediaan dengan efisien, TMS juga membantu mengaudit pembiayaan yang berkaitan dengan logistik.
Tantangan Mengoptimalkan Transportation Management System
Kapasitas Transportasi yang Terbatas
Sampai saat ini, masih banyak jasa dalam industri logistik yang belum memaksimalkan sistem transportasi dengan baik. Cara tradisional masih dijalankan sehingga sulit memutuskan dengan cepat jenis armada dan kapasitas yang digunakan.
Sistem Rute yang Kurang Efisien
Pengelolaan rute yang tidak berjalan dengan baik akan berdampak pada pengiriman barang dan transportasi yang digunakan. Sistem rute yang tidak tepat akan membuat pengantaran barang tersendat, termasuk kondisi kendaraan dan jalanan yang tidak bisa diprediksi.
Barang Susah Dilacak
Dengan sistem manual atau lama, Anda pasti membutuhkan tenaga kerja laon untuk memantau secara khusus pelacakan dan pengecekan pengiriman tiap harinya.
Biaya yang Meningkat
Hal-hal yang dikerjakan secara manual pasti membutuhkan tenaga kerja yang lebih banyak. Hal ini akan menyebabkan peningkatan pada pengeluaran, termasuk dalam penggunaan lebih banyak kendaraan dalam distribusi.
Kesimpulan
Dalam rangkaian pengiriman barang yang kompleks, Transportation Management System (TMS) menjadi solusi untuk mencapai efisiensi dan ketepatan waktu.
Dengan mengotomatisasi dan mengoptimalkan proses logistik, TMS membantu perusahaan mengurangi biaya, meningkatkan layanan pelanggan, dan meningkatkan keuntungan.
Dengan perkembangan teknologi, aplikasi ini diharapkan terus meningkatkan peran dan fungsinya dalam mendukung operasi logistik yang efisien di masa depan.
Surya Inti Primakarya siap membantu pengiriman barang melalui jalur laut dan udara. Bersama tim berpengalaman, pengiriman barang dan dan layanan kepabeanan lebih aman dan cepat.
Masih bingung? Info Hubungi kami.