Ekspor memiliki pengaruh yang signifikan bagi suatu negara, terlebih lagi secara ekonomi. Secara ekonomi, ekspor berperan sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi dengan menyediakan sumber pendapatan yang penting bagi negara.
Pendapatan yang diperoleh dari ekspor ini dapat digunakan untuk membiayai pembangunan infrastruktur, investasi dalam pendidikan dan kesehatan, serta menyediakan berbagai layanan publik bagi penduduk.
Namun kegiatan ekspor juga perlu ada manajemen risikonya. Manajemen risiko ekspor menjadi suatu hal yang penting dalam mendukung kelancaran kegiatan ekspor itu sendiri. Apa pentingnya? Mari kita ulas bersama!’;
Apa Itu Manajemen Risiko Ekspor?
istockphoto.com
Istilah manajemen risiko sendiri mengacu pada serangkaian upaya dan metode dalam mengantisipasi risiko yang tidak pasti dan mungkin terjadi dan berkaitan dengan ancaman serta mencakup beberapa proses sistematis yakni identifikasi, analisis, evaluasi, dan pengendalian risiko.
Jadi, bisa diartikan bahwa manajemen risiko ekspor merupakan proses langkah kunci yang melibatkan identifikasi, analisis, pemantauan, dan manajemen risiko yang mungkin datang selama kegiatan ekspor berlangsung. Terlebih lagi, kegiatan ekspor juga perlu memiliki izin ekspor yang mungkin saja terdapat masalah selama kegiatan tersebut berjalan.
Apa Pentingnya Manajemen Risiko Ekspor?
istockphoto.com
Perusahaan yang memaksimalkan manajemen risiko ekspor mereka dengan baik, akan lebih percaya diri dalam menjalani suatu kegiatan ekspor. Dengan begitu, kesempatan perusahaan untuk dapat berkembang dan menjalin hubungan dengan konsumen akan menjadi lebih luas.
Tentunya, perusahaan akan lebih terlindungi dari risiko ketidakpastian. Tak hanya itu, perusahaan juga bisa berbisnis dengan mematuhi kepatuhan serta regulasi yang berlaku. Sehingga bisnis yang dijalani akan lebih berpotensi untuk terus berkembang.
Berikut adalah ulasan lebih lanjut mengenai aspek penting dari manajemen risiko ekspor.
Mengantisipasi terjadinya risiko selama kegiatan ekspor
Aspek ini merupakan aspek penting yang meliputi risiko ekspor yang mungkin terjadi dan perlu untuk diantisipasi. Diantaranya dapat berupa perubahan nilai tukar mata uang, risiko politik, risiko operasional, risiko hukum, risiko perjalanan, dan risiko lainnya.
Meningkatkan Keuntungan
Dengan adanya manajemen risiko ekspor, kegiatan ekspor akan menjadi lebih untuk. Sebab risiko kerugian dapat lebih awal dihindari. Selain itu kinerja yang lebih optimal juga dapat mendukung operasional yang lebih efisien. Dengan begitu perusahaan akan menjadi lebih hemat menggunakan biaya untuk kebutuhan operasional.
Meningkatkan Reputasi
Manajemen risiko yang baik tentunya juga akan meningkatkan reputasi perusahaan. Perusahaan akan dinilai lebih profesional karena hampir setiap risiko sudah diantisipasi dan dapat ditangani dengan baik. Dengan begitu akan banyak pihak konsumen atau mitra-mitra bisnis baru untuk menjalin kerjasama.
Lebih Siap Dengan Perubahan Pasar
Tren di pasar internasional kenyataanya sering mengalami perubahan yang dinamis. Dengan menerapkan manajemen risiko ekspor yang efektif, perusahaan dapat secara fleksibel menyesuaikan strategi manajemen risiko mereka dengan dinamika pasar yang meliputi pergeseran preferensi konsumen serta fluktuasi kondisi ekonomi global.
Apa Saja Langkah-Langkah Manajemen Risiko Ekspor
istockphoto.com
Dalam menerapkan manajemen risiko ekspor, ada beberapa langkah yang perlu Anda ikuti untuk mendukung kelancaran kegiatan ekspor yang dijalani. Berikut adalah langkah-langkahnya.
Mengidentifikasi Adanya Risiko
Identifikasi risiko adalah langkah awal dalam memanajemen risiko ekspor. Risiko-risiko ekspor yang mungkin timbul selama proses ekspor, mencakup identifikasi sumber risiko yang dapat berupa risiko politik, risiko perubahan nilai tukar mata uang, risiko hukum, risiko operasional, dan lain sebagainya.
Mengukur Tingkat Risiko
Langkah selanjutnya yakni melakukan pengukuran pada tingkat risiko yang terjadi. Pengukuran ini dilakukan untuk melihat apakah tingkat risiko tersebut berdampak besar dan menentukan penanganan seperti apa yang sesuai.
Metode yang perlu dilakukan dalam mengukur tingkat risiko umumnya berupa analisis statistik, perhitungan secara probabilitas, atau mengevaluasi berdasarkan pengalaman sebelumnya.
Memantau Risiko
Langkah selanjutnya, perusahaan perlu memantau perkembangan risiko yang berpotensi mempengaruhi dan memperburuk keadaan. Hal ini menjadi penting, karena dengan informasi terkini, perusahaan dapat terus menentukan langkah yang paling tepat untuk penanganannya.
Pengendalian Risiko
Pengendalian risiko menjadi langkah terakhir dalam manajemen risiko, yang mencakup langkah-langkah dalam mengambil suatu tindakan untuk mengurangi dan menyelesaikan serta menghilangkan suatu isu yang melebihi toleransi perusahaan.
Tentunya, pengendalian risiko melibatkan perencanaan dan penerapan strategi terbaik guna menjaga nama baik perusahaan.
Kesimpulan
Manajemen risiko ekspor merupakan suatu hal yang sangat penting dan berpengaruh terhadap perkembangan suatu bisnis yang melakukan kegiatan ekspor. Dengan manajemen risiko ekspor yang tepat dan cermat, risiko yang mungkin terjadi dapat segera diantisipasi dan ditangani serta membuat perusahaan menjadi lebih percaya diri dan memiliki reputasi yang baik.
***
Butuh layanan jasa pengiriman barang dan layanan ekspor impor yang berpengalaman? SIP siap untuk membantu.
Dengan dibantu oleh tenaga ahli ekspor impor serta ahli kepabeanan dari Surya Inti Primakarya, barang Anda akan dikirim secara aman, terpercaya, dan tepat waktu.
Butuh Info lengkapnya? Hubungi Kami.