Bagi pebisnis tentunya tidak asing lagi dengan istilah Bea dan Cukai. Bea Cukai dikenal sebagai salah satu lembaga pemerintahan yang berperan penting dalam mengelola dan mengawasi kegiatan perdagangan internasional di suatu negara.
Bea Cukai juga bertanggung jawab dalam mengumpulkan penerimaan negara, melindungi masyarakat, serta menjaga keamanan dan ketertiban nasional melalui pengawasan dan pengendalian barang yang masuk dan keluar dari wilayah suatu negara.
Baca Juga: Ini Penjelasan Tentang Return to Sender dalam Pengiriman
Namun, apa sebenarnya Bea Cukai? dan apa saja fungsi dan jenis barang yang terkena pembiayaannya? Mari kita bahas bersama!
Pengertian Bea Cukai
Dilansir dari Kemenkeu.go.id, pengertian sesuai dengan Undang-undang nomor 39 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 tahun 1995 tentang Cukai.
Bea merupakan sebuah pungutan yang diperuntukan terhadap keluar masuknya suatu barang ataupun komoditas yang berhubungan yang masuk maupun keluar daerah pabean. Pungutan bea pada barang impor disebut bea masuk, sementara bea atas barang keluar disebut bea keluar.
Cukai adalah pungutan negara atas barang-barang tertentu yang mempunyai sifat atau karakteristik sesuai dengan Undang-undang Cukai. Diantaranya barang dengan pemakaian berefek negatif pada manusia dan lingkungan, peredarannya perlu diawasi, atau barang denan pembebanan pungutan negara demi keadilan dan keseimbangan.
Bea cukai juga dikenakan pada barang dengan kategori barang bernilai tinggi atau barang mewah namun bukan kebutuhan pokok.
Fungsi Bea Cukai
Pengendalian Barang Impor dan Ekspor
Salah satu fungsi utama Bea Cukai adalah mengawasi dan mengendalikan barang yang masuk dan keluar dari wilayah suatu negara. Hal ini bertujuan untuk melindungi masyarakat dari barang-barang ilegal, mengatur aliran barang impor dan ekspor, serta memastikan kepatuhan terhadap peraturan perdagangan internasional.
Penerimaan Negara
Penerimaan negara yang dimaksud disini melalui pemungutan bea masuk (bea masuk) dan cukai. Penerimaan ini akan difungsikan pemerintah untuk membiayai berbagai program pembangunan dan layanan publik.
Perlindungan Industri dalam Negeri
Selain itu, lembaga ini juga berfungsi untuk melindungi industri dalam negeri dengan menerapkan bea masuk terhadap barang-barang impor tertentu. Dengan begitu, Bea Cukai dapat mendorong pertumbuhan industri dalam negeri dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.
Pengawasan dan Perlindungan
Fungsi selanjutnya adalah melindungi masyarakat, dan kepentingan nasional lewat tindakan pengawasan dan perlindungan dari masuk dan keluarnya barang yang berdampak negatif dan berbahaya baik yang dilarang atau dibatasi oleh peraturan yang berlaku.
Jenis Barang yang Terkena Bea Cukai
Barang kena cukai yang dikenakan terhadap barang-barang tertentu untuk mengendalikan konsumsi atau untuk alasan kesehatan dan lingkungan. Seperti minuman beralkohol, tembakau, dan produk hasil industri dengan kandungan bahan berbahaya.
Selain itu, terdapat juga makanan atau produk yang bisa dikonsumsi serta hasil bumi, diantaranya karet, kayu, arang, logam, hingga bahan tekstil, mesin dan peralatan mekanik dan Karya Seni atau barang antik.
Tarif Barang Kena Bea Cukai
Tarif barang kena bea cukai dapat bervariasi tergantung pada jenis barang, asal barang, dan kebijakan pemerintah. Namun di Indonesia sendiri, pemerintah sudah menentukan dengan menetapkan tarif normal pada bea masuk untuk berbagi komoditi dengan tarif, yakni :
15% – 20% untuk tas
15% – 25% untuk sepatu
PPN 10% untuk produk tekstil
Dan PPh pasal 22 impor sebanyak 7,5% – 10%
Kesimpulan
Bea Cukai berperan penting dalam pengawasan dan pengendalian segala kegiatan perdagangan internasional. Tarif barang pastinya disesuaikan dengan jenis barang dan kebijakan pemerintah.
Dalam menjalankan fungsinya, Bea Cukai terus melakukan peninjauan dan pembaruan tarif untuk menjaga keseimbangan perdagangan internasional dan kepentingan nasional.
Setelah memahami bea dan cukai, Anda harus memahami dan bijak memilih jasa pengiriman yang terpercaya dan sudah berpengalaman.
Surya Inti Primakarya (SIP) hadir dan siap mendukung pengiriman lebih cepat dan mudah dengan menggunakan 2 jalur pengiriman yaitu melalui laut dan udara.
Masih bingung? Info Hubungi kami.