Dunia logistik pasti terus mengutamakan efisiensi guna menekan biaya pengeluaran untuk kebutuhan operasional. Setiap barang atau paket yang dikirimkan memiliki dimensi dan beban yang berbeda-beda. Oleh karena itu terdapat salah satu aspek penting pada manajemen transportasi dalam dunia logistik.
Optimasi beban atau Optimasi muatan merupakan satu aspek penting pada manajemen transportasi dalam dunia logistik. Ada proses dalam memaksimalkan beban atau muatan yang menjadi hal penting dan perlu diperhatikan.
Seperti apa definisi optimasi beban? Bagaimana cara kerja optimasi beban dalam dunia logistik? Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel berikut ini.
Definisi Optimasi Beban dalam Dunia Logistik
istockphoto.com
Optimasi beban merupakan sebuah metode atau cara dalam memaksimalkan muatan pada kendaraan atau truk dengan mempertimbangkan pemanfaatan ruang yang baik serta distribusi bobot demi menunjang keselamatan serta efisiensi pada proses pengiriman.
Optimasi beban dilakukan dengan melakukan penataan pada barang-barang atau paket yang sesuai dengan dimensi dan bentuk sehingga menghasilkan penataan yang strategis tanpa ada ruang yang terbuang serta menjaga kestabilan kendaraan dan keselamatan pada proses pengiriman.
Umumnya optimasi beban menggunakan perangkat canggih seperti algoritma dan perangkat lunak untuk menghitung ukuran dan berat dari barang atau paket secara akurat. Sehingga distribusi dari muatan yang akan diangkut lebih efisien.
Baca Juga: Ingin Barang Sampai Tujuan? Ini 9 Tips Aman Pengiriman Barang
Tujuan Optimasi Beban dalam Dunia Logistik
istockphoto.com
Pihak pengirim ataupun pihak ekspedisi pasti akan melakukan metode optimasi beban dalam proses logistik mereka. Bukan tanpa alasan, terdapat tujuan dilakukannya optimasi beban sehingga perlu untuk dilakukan.
Berikut ini adalah beberapa tujuan optimasi beban dalam dunia logistik.
Efisiensi Ruang dan Kapasitas
Metode proses optimasi beban pasti melibatkan penggunaan ruang yang dimaksimalkan pada suatu kendaraan. Apabila setiap barang atau paket dimuat dengan memaksimalkan ruang yang ada pasti kapasitas muat pada kendaraan atau truk yang digunakan akan meningkat.
Penggunaan ruang yang maksimal dapat meminimalisir bahkan menghindari kebutuhan perjalanan secara ulang-alik dan penggunaan armada secara optimal
Efisiensi Terhadap Waktu
Dengan melakukan optimasi beban, waktu yang terpakai untuk melakukan bongkar muat akan lebih sedikit. Sehingga efisiensi waktu pada proses ini akan meningkat dan akan berpengaruh terhadap efisiensi seluruh proses aktivitas logistik.
Meningkatkan Keselamata
Dengan optimasi beban, pemanfaatan ruang pada barang yang dimuat menjadi lebih maksimal tanpa ada ruang yang terbuang. Dengan begitu, barang tidak perlu dimuat dengan melebihi batas muatan.
Sehingga dengan optimasi beban, proses pengiriman barang akan terhindar dari resiko kecelakaan dan meningkatkan keselamatan baik untuk pengemudi maupun lingkungan sekitar armada.
Menekan Biaya Pengeluaran
Optimasi beban memiliki tujuan utama pada proses pengiriman barang, yaitu untuk menekan biaya pengeluaran.
Pengaturan penempatan beban atau barang-barang yang maksimal dan efisien, membuat perusahaan dapat menghemat biaya operasional karena setiap perjalanan berpotensi maksimal.
Faktor-Faktor Dilakukannya Optimasi Beban
istockphoto.com
Terdapat beberapa faktor yang membuat optimasi beban menjadi perlu untuk dilakukan. Simak penjelasan mengenai faktor-faktornya berikut ini.
Karakteristik Muatan
Setiap muatan atau barang yang akan dimuat pasti memiliki bentuk dan beban yang berbeda-beda. Tak hanya itu dimensi dari setiap barang juga membuat perusahaan pengiriman atau ekspedisi melakukan optimasi beban.
Selain itu optimasi beban didasari dengan adanya barang-barang atau paket yang membutuhkan penanganan khusus. Contohnya seperti paket yang mudah pecah, atau sensitif terhadap suhu dan waktu.
Spesifikasi Kendaraan
Salah satu perihal yang dipertimbangkan perusahaan untuk melakukan optimasi beban adalah spesifikasi kendaraan yang akan digunakan.
Setiap jenis kendaraan yang akan digunakan pasti memiliki ukuran dan batasan yang tertera pada spesifikasi dan membuat perusahaan harus melakukan optimasi beban.
Kendala pada Pengiriman
Terdapat beberapa kendala pengiriman yang menyebabkan optimasi beban perlu dilakukan.
Kendala pada pengiriman dapat berupa urutan pengiriman dan pemberhentian, kendala akses dan ruang, dan terdapat persyaratan khusus pada barang yang akan dikirimkan seperti barang yang mudah rusak, barang dengan suhu yang terjaga, serta barang-barang yang berbahaya.
Pertimbangan Waktu
Optimasi beban dilakukan karena adanya pertimbangan waktu terutama pada proses bongkar muat dan pengiriman yang sensitif terhadap waktu. Sehingga setiap detik dan menit akan sangat berharga dalam aktivitas pengiriman barang.
Regulasi Keselamatan
Terdapat regulasi yang berkaitan terhadap batasan berat dan muatan yang mempengaruhi keselamatan. Regulasi ini membuat optimasi beban harus dilakukan agar proses pengiriman barang berjalan lancar.
Kesimpulan
Optimasi beban menjadi perlu dilakukan karena menjadi aspek penting yang perlu dilakukan dalam proses pengiriman barang.
Optimasi beban akan berdampak pada efisiensi pengeluaran biaya dan pemanfaatan waktu serta meningkatkan keamanan dan keselamatan ketika proses pengiriman dilakukan.
Butuh layanan jasa pengiriman barang untuk kegiatan ekspor impor? PT. Surya Inti Primakarya jawabannya. SIP memiliki tenaga-tenaga ahli ekspor impor, layanan ahli kepabeanan yang siap mengirim barang Anda dengan aman dan tepat waktu.
Butuh informasi lebih lanjut? Segera Hubungi kami.