logo-navbar

Anti Rugi! Optimasi Inventarisasi Barang dengan Sistem FEFO

17 OCT 2023

 

Salah satu metode yang digunakan dalam manajemen inventaris adalah sistem FEFO yang memainkan peran penting dalam menjaga pengelolaan persediaan barang, keberlanjutan bisnis, kualitas produk, hingga tindakan penghematan biaya. 

 

Mari simak penjelasan lengkap terkait pemahaman terkait sistem FEFO, hingga fungsi dan kelebihan dan kekurangan yang wajib Anda perhatikan. 

 

 

Pengertian Sistem FEFO

istockphoto.com

Sistem FEFO adalah singkatan dari First Expired, First Out. Konsep dasar sistem ini berkaitan erat dengan penyimpanan dan pengendalian barang dalam aktivitas logistik. Dengan begitu, barang-barang yang sudah mendekati tanggal kadaluarsa atau expire date atau yang sulit terjual, lalu pemasarannya akan diutamakan untuk menghindari kerugian. 

 

 

Baca Juga: Cara Penerapan Lean Distribution dalam Aktivitas Logistik

 

 

Biasa metode ini berlaku pada barang-barang yang mudah kadaluarsa, seperti makanan, produk kecantikan dan obat-obatan. Namun, tidak hanya karena faktor tanggal kedaluwarsa, tapi juga tergantung jenis produk, merk dan pengaturan produk tersebut. 

 

 

Fungsi Sistem FEFO

 

istockphoto.com

 

Menghindari Kadaluarsa Produk

Fungsi utama dari sistem FEFO adalah mencegah produk yang akan kadaluarsa atau sudah melewati tanggal kadaluarsa untuk tetap dapat disimpan di gudang. Dalam hal ini, metode ini akan membantu mengurangi risiko pemborosan dan kerugian akibat produk yang kadaluarsa dan tidak laku. 

 

Meningkatkan Kualitas Produk

Dengan menjual atau memasarkan produk yang lebih lama terlebih dahulu, perusahaan dapat memastikan bahwa produk yang dijual atau digunakan masih dalam kondisi yang baik. Hal ini akan meningkatkan kepuasan pelanggan dan reputasi perusahaan serta menjaga pergerakan barang dengan kualitas tinggi. 

 

Optimasi Dalam Penyimpanan

Sistem ini juga digunakan untuk membantu mengoptimalkan penyimpanan dengan mengatur produk sesuai dengan tanggal kedaluwarsa. Produk yang lebih baru akan disusun di sisi belakang, jadi produk yang lebih lama akan lebih dijual lebih dulu. 

 

Penghematan Biaya

Dengan menghindari pemborosan dan menjaga kualitas produk, perusahaan dapat menghemat biaya yang seharusnya dikeluarkan untuk mengganti barang yang kedaluwarsa.

 

 

Kekurangan Sistem FEFO

istockphoto.com

Kompleksitas Penyimpanan

Implementasi sistem FEFO membutuhkan pengaturan yang cermat dan pemantauan terus-menerus. Hal ini dapat menjadi lebih kompleks daripada sistem lain seperti FIFO (First In, First Out).

 

Penanganan Barang

Barang yang memiliki tanggal kadaluarsa yang berbeda harus ditangani secara berbeda, yang dapat memerlukan waktu dan tenaga ekstra.

 

Kemungkinan Overstock

Sistem FEFO dapat menyebabkan akumulasi barang yang sudah lama, khususnya jika produk tersebut tidak laku terjual. Ini dapat mengganggu ruang penyimpanan dan mengakibatkan biaya penyimpanan yang lebih tinggi.

 

Ketidaksesuaian dengan Beberapa Produk

Tidak semua produk cocok dengan sistem FEFO. Misalnya, produk non-perishable, seperti elektronik mungkin tidak perlu mengikuti sistem ini.

 

 

Kesimpulan

 

Sistem FEFO menjadi proses dalam manajemen inventaris yang membantu mengelola barang dan produk dengan baik. Selain itu, sistem ini juga mengoptimalkan penyimpanan, dan menghemat biaya. 

 

Akan tetapi, pemilihan sistem inventarisasi FEFO, harus dipertimbangkan dengan hati-hati berdasarkan jenis produk yang dikelola, permintaan pasar, dan sumber daya yang tersedia. Dengan perencanaan yang baik dan pemantauan cermat, sistem ini dapat menjadi alat efektif dalam mencapai manajemen inventaris yang sukses.

 

Jika Anda membutuhkan layanan layanan kepabeanan berpengalaman? Surya Inti Primakarya siap membantu pengiriman melalui laut dan udara. Bersama tim profesional kami, pengiriman barang lebih aman dan cepat.

 

Segera Hubungi kami.

 


Your Message Has Been Sent..