IDN
Dalam pergerakan logistik yang serba cepat, metode pengiriman punya banyak jenisnya, diantaranya Cross docking vs drop shipping. Tapi perlu ada panduan jelas dalam penggunaan dan perbedaannya.
Saat memutuskan untuk berbisnis secara online, penting untuk memilih model distribusi yang paling sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan bisnis Anda. Drop shipping dan Cross docking sering digunakan.
Kedua layanan ini dapat memfasilitasi manajemen logistik dan memudahkan para pebisnis ekspor dan impor. Untuk lebih memahaminya, mari kita bahas fungsi dan perbedaan docking dan drop shipping.
Apa itu Cross Docking?
Cross docking merupakan jenis distribusi pada layanan logistik yang dapat memperlancar pengangkutan barang dari penjual ke pelanggan. Di mana pemasok atau produsen mengirimkan pesanan ke pusat distribusi untuk dikirimkan ke pelanggan.
Proses cross docking melibatkan penanganan dan waktu penyimpanan lebih efektif yang dilaksanakan di pusat distribusi atau terminal tempat menyimpan barang.
Dalam prosesnya, pekerja akan menyortir, menggabungkan, dan mengubah rute barang sesuai pengiriman.
Apa itu Drop shipping?
Drop shipping adalah jenis distribusi dan pengangkutan barang yang dilakukan produsen dan bukan atas namanya sendiri. Model distribusi ini sangat populer di kalangan e-commerce kecil karena aksesibilitasnya, karena tidak perlu gudang penyimpanan dan semua proses manajemen yang terlibat.
Drop shipping vs Cross docking
Proses logistik
Cross docking melibatkan pemindahan barang secara langsung dari transportasi masuk ke transportasi keluar dengan waktu sebentar. Metode ini menyederhanakan proses logistik, mengurangi biaya penanganan dan penyimpanan. Ini sangat cocok untuk pengiriman volume tinggi dan jadwal pengiriman yang cepat.
Namun, dropshipping memenuhi pesanan pelanggan langsung dari pemasok tanpa perlu menyimpan barang ke gudang. Metode ini tidak membutuhkan proses pergudangan dan mengurangi waktu tunggu pemenuhan.
Biaya logistik
Jenis layanan yang paling ekonomis untuk distribusi pesanan ke pelanggan adalah drop shipping, karena tidak perlu menyediakan ruang tersedia untuk menyimpan semua barang.
Pesanan yang dikirim langsung dari gudang pemasok ke tujuan akhir, tanpa perlu melalui banyak perantara, yang berarti pengirim menanggung biaya logistik kecuali jika ada aktivitas pengembalian kembali.
Cross docking dapat melakukan penghematan biaya dengan meminimalkan biaya pergudangan. Hal ini juga mengurangi biaya penyimpanan inventaris dan mengoptimalkan efisiensi transportasi.
Manajemen Inventaris
Dalam cross-docking, manajemen inventaris meminimalkan tingkat stok dan mengoptimalkan arus pengiriman. Tujuannya adalah untuk memfasilitasi pergerakan barang yang cepat melalui jaringan distribusi.
Drop shipping sendiri menyederhanakan manajemen inventaris dengan mengalihkan tanggung jawab penyimpanan dan manajemen stok ke pemasok. Penjual dapat menawarkan berbagai produk tanpa menyimpan barang terlebih dahulu.
Kesalahan pada Produk
Kesalahan pada produk kiriman dapat menyebabkan ketidakpuasan pelanggan dan menciptakan biaya tambahan untuk pengembalian ke gudang.
Untuk jenis drop shipping, kesalahan pada pengiriman sangat bisa terjadi, karena tindakan tersebut menjadi tanggung jawab pemasok. Sementara untuk cross docking, memungkinkan kontrol atas kondisi barang sebelum dikirim. Pasalnya,barang akan diperiksa terlebih dahulu sebelum dikirim.
Pelacakan pesanan
Untuk drop shipping, proses pelacakan status pengiriman barang hanya dapat dikontrol oleh pemasok.
Sebaliknya, cross docking, penjual menerima informasi posisi barang dari jasa transportasi yang digunakan.
Proses pengembalian
Mengenai pengembalian, peraturan pada layanan drop shipping disesuaikan tergantung pada kebijakan pihak pemasok. Misalnya, pemasok hanya mengizinkan pengembalian barang yang rusak atau pecah, namun penjual membayar biaya pengiriman.
Di sisi lain, penjual dan jasa logistik bertanggung jawab jika ada pengembalian barang pada cross docking. Barang akan dikirim ke gudang penyimpanan dan kebijakan pengembalian yang jelas ditetapkan untuk memudahkan pelanggan.
****
Butuh layanan jasa pengiriman barang ke berbagai negara? SIP siap membantu.
PT Surya Inti Primakarya memiliki tenaga ahli ekspor impor serta ahli kepabeanan berkompeten yang siap melayani Anda untuk pengiriman barang secara aman, terpercaya, dan tepat waktu.
Segera Hubungi Kami!