Kapal tanker, sering disebut sebagai kapal pengangkut minyak atau peti kemas minyak, merupakan salah satu jenis kapal ternama dalam industri perkapalan global.
Kapal ini berperan penting dalam mengangkut bahan bakar fosil, seperti minyak mentah dan produk minyak, dari produsen ke konsumen di seluruh dunia.
Seperti apa kapal tanker? Apa saja jenis dan ukurannya? Yuk simak selengkapnya di artikel ini.
Definisi Kapal Tanker
Kapal tanker adalah jenis kapal yang dirancang khusus untuk mengangkut berbagai jenis cairan, terutama minyak mentah dan produk minyak, melalui laut. Di desain dan memiliki struktur yang unik yang memungkinkan mereka untuk mengangkut kargo cair ini dengan aman dan efisien.
Baca Juga: Ketahui Faktor yang Mempengaruhi Biaya Ekspor 1 Kontainer
Jenis kapal ini bisa disebut sebagai tulang punggung industri minyak bumi dan gas hingga bahan baku petrokimia, karena menghubungkan produsen minyak di seluruh dunia dengan fasilitas pengolahan dan konsumen akhir. Apalagi kapal tanker juga bisa mengangkut jenis bahan cair seperti hidrogen dan bahan cair lainnya.
Tentunya kapal ini wajib dirancang dengan desain khusus, sesuai ukuran dan jenis yang dibutuhkan.
Fungsi Kapal Tanker Menurut Jenisnya
Tanker Minya
Sesuai namanya, kapal ini memuat bahan minyak, bahan bakar dan jenis lainnya dalam kategorinya. Ukuran kapal ini sekitar 55.000 DWT sampai lebih 300.00 DWT untuk ukuran VLCC.
Ini beberapa jenisnya :
a. Crude Oil Tanker
Kapal tanker minyak mentah ini dirancang khusus untuk mengangkut minyak mentah dari ladang minyak ke fasilitas pengolahan. Minyak mentah tersebut akan diolah menjadi berbagai produk minyak, seperti bahan bakar pesawat, bahan bakar kendaraan, dan produk kimia lainnya.
b. Product Tanker
Kapal tanker yang satu ini bekerja untuk mengangkut produk minyak yang telah diolah, diantaranya bahan bakar diesel, bensin, minyak bakar, dan bahan kimia. Kapal ini akan mengangkut produk dari fasilitas pengolahan ke konsumen dan pasar di seluruh dunia.
Kapal Tanker Gas
Jenis yang satu ini difungsikan untuk membawa barang atau produk sejenis gas dalam jumlah dan ukuran yang besar. Tentunya dengan muatan khususnya, kapal tanker gas harus dilengkapi sistem keamanan tinggi dan penggunaan teknologi yang canggih demi menjaga keamanan produk dan tim yang bekerja.
Berikut jenis-jenisnya :
LNG Carrier
Kapal ini disebut pengangkut gas alam cair yang bertugas untuk mengangkut gas LNG yang telah diubah menjadi bentuk cair untuk transportasi. LNG digunakan sebagai bahan bakar dan sebagai sumber energi penting di berbagai industri.
LPG Carrier
Selanjutnya adalah kapal untuk mengangkut gas petroleum cair atau LPG, yang dapat digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk memasak, pemanas, dan industri.
Kalap Tanker Kimia
Chemical Tanker didesain untuk mengangkut produk kimia berbahaya. Mempunyai tangki khusus dan peralatan keamanan untuk menghindari tumpahan dan pencemaran. Ukuran kapal ini mencapai 5.000 ton dwt hingga 25.000 ton dwt. Agar muatan tetap aman, tangki dilapisi dengan berbagai jenis bahan, seperti epoxy, stainless steel, dan zinc silicate. Lapisan tersebut juga digunakan untuk mencegah timbulnya reaksi bahan kimia pada kapal.
Ukuran Kapal Tanker
Kapal tanker datang dalam berbagai ukuran, tergantung pada kapasitas dan tipe kargo yang akan diangkut. Berikut beberapa ukuran kapal tanker yang umum digunakan.
Very Large Crude Carrier
Disingkat VLCC merupakan adalah salah satu jenis kapal tanker terbesar yang berkapasitas antara 200.000 hingga 320.000 ton DWT (Deadweight Tons) dengan panjang hingga 300 meter. Biasanya digunakan untuk mengangkut minyak mentah.
Ultra Large Crude Carrier
Memiliki kapasitas sekitar 300.000 ton DWT sampai 500.00 DWT yang digunakan dengan sistem keamanan yang kuat dan komponen oli untuk menjaga kinerja mesin tetap berjalan baik.
Aframax Tanker
Kapal ini berkapasitas antara 80.000 hingga 120.000 ton DWT. Biasanya digunakan untuk mengangkut produk minyak dan minyak mentah di kawasan Laut besar, seperti Laut Cina, Laut Mediterania dan lainnya.
Handysize Tanker
Kapal tanker jenis ini memiliki ukuran lebih kecil, dengan kapasitas sekitar 10.000 hingga 50.000 ton DWT. Umumnya digunakan untuk mengangkut produk minyak dan bahan kimia dalam kawasan jarak pendek.
LR 1
Kapal pengangkut yang satu ini juga digunakan untuk membawa minyak dan produknya dengan kapasitas 50.000 DWT hingga 80.000 DWT.
LR 2
Selanjutnya ada kapal LR 2 yang berukuran lebih besar dari LR 1, yakni sekitar 80.000 DWT hingga 160.000 DWT.
Kesimpulan
Kapal tanker sudah menjadi bagian dari industri ekspor dan impor perminyakan dan pengangkutan bahan bakar fosil di seluruh dunia. Tak hanya mengangkut minyak mentah, namun produk hingga gas alam cair, dan produk kimia berbahaya secara aman.
Dengan berbagai jenis dan ukuran, kapal tanker dapat membantu memenuhi kebutuhan energi global. Dengan mengenai ukuran dan jenisnya, Anda bisa memilih sesuai kebutuhan.
Butuh jasa pengiriman dan pelayanan kepabeanan terpercaya dan berpengalaman? Surya Inti Primakarya siap membantu pengiriman melalui laut dan udara.
Segera Hubungi kami.