Pengiriman ekspor dan impor tak selamanya berjalan lancar. Bisa jadi ada masalah atau kendala saat di pelabuhan atau saat di perjalanan menuju negara tujuan.
Saat inilah istilah lampu merah impor diberlakukan. Seperti apa barang impor yang terkena lampu merah?
Simak penjelasannya!
Pengertian Lampu Merah Impor
Lampu merah impor merujuk pada kebijakan pemerintah dalam membatasi atau melarang impor barang tertentu masuk ke satu negara. Penundaan proses ini bisa juga terjadi karena pemeriksaan bea cukai yang tidak lolos.
Baca Juga: Mengenal Bea Cukai, Ini Pengertian, Fungsi & Tarifnya
Kebijakan ini tak hanya berlaku karena proses pemeriksaan yang tidak sesuai, namun untuk melindungi industri dalam negeri dalam menjaga posisi neraca perdagangan, dan mencegah masuknya barang-barang yang terlarang dan mengancam.
Latar Belakang dan Alasan Penerapan
Perlindungan Industri Dalam Negeri
Negara kerap memberlakukan lampu merah impor untuk melindungi industri dalam negeri seperti UMKM dari persaingan tidak sehat karena aktivitas produk impor dengan harga yang lebih murah. Jadi pemilik usaha di dalam negeri akan mendapat ruang dan kesempatan bertumbuh dan bersaing di pasar domestik.
Keseimbangan Neraca Perdagangan
Ketika pendapatan perdagangan suatu negara defisit, jika sudah terjadi, pemerintah akan menerapkan lampu merah pada kegiatan impor agar jumlah ekspor dan impor lebih seimbang.
Keamanan dan Kesehatan
Ada banyak barang impor yang mungkin dianggap berbahaya untuk kesehatan atau keamanan masyarakat dan lingkungan. Jadi, jika terdapat masalah pada barang yang akan diekspor, pemerintah akan menetapkan standar keamanan tinggi dan barang masuk akan dilarang.
Dampak Penerapan Lampu Merah Impor
Dampak Positif
- Kebijakan ini akan memberikan ruang untuk perkembangan industri lokal tanpa adanya persaingan yang tidak sehat dari masuknya produk impor dengan penawaran harga lebih murah atau berkualitas tinggi.
- Perkembangan industri lokal, juga akan mengurangi tingkat pengangguran karena memberdayakan SDM lebih banyak.
- Untuk negara yang dapat memproduksi barang sendiri, akan lebih mandiri dalam hal ekonomi dan punya data tahan besar terhadap fluktuasi ekonomi dunia.
Dampak Negatif
- Pembatasan impor bisa mengurangi pasokan barang yang dibutuhkan dan menambah harga barang karena terjadi kelangkaan.
- UMKM bisa saja terdorong tidak berniat meningkatkan kualitas produk karena mengalami minim motivasi dan kurang adanya persaingan bisnis.
Keseimbangan dalam Bisnis Ekspor
Penerapan kebijakan lampu merah impor, diharapkan tetap diberlakukan dengan hati-hati demi terjadinya keseimbangan antara pertumbuhan industri dalam negeri dan ketersediaan barang di pasar. Kebijakan yang berlebih akan memberikan pengaruh negatif yang malah merusak keberlangsungan kegiatan ekonomi dalam dan luar negeri.
Kesimpulan
Lampu merah impor jadi kebijakan untuk mengatur perdagangan dan menjaga ekonomi suatu negara. Walau begitu, ada dampak positif dan negatif yang perlu diketahui dan dikelola dengan bijak.
***
Butuh layanan jasa pengiriman barang atau paket ke luar negeri? SIP siap membantu. PT Surya Inti Primakarya memiliki tenaga ahli ekspor impor serta ahli kepabeanan berkompeten yang siap melayani Anda untuk pengiriman barang secara aman, terpercaya, dan tepat waktu.
Segera hubungi kami untuk info lebih lengkapnya!