Ekspor bahan kimia saat ini sudah menjadi salah satu kegiatan penting dalam bisnis global. Bahan kimia memiliki peran vital dalam berbagai industri, mulai dari farmasi hingga pertanian.
Namun, tak semua pihak paham dengan baik bagaimana cara melakukan ekspor bahan kimia, dan apa saja syarat yang harus dipenuhi?
Baca Juga: Apa Itu Ocean Freight Rate? Pelaku Ekspor Wajib Tahu!
Untuk lebih jelasnya, mari kita ulas panduan dan syarat penting yang wajib diketahui para pelaku bisnis yang ingin sukses dalam ekspor bahan kimia.
Syarat Ekspor Bahan Kimia
Proses ekspor bahan kimia tentunya bukan hal yang sederhana. Perlunya perencanaan yang matang, pemahaman yang tepat tentang regulasi internasional, dan pengambilan langkah tepat supaya bahan kimia bisa dikirim secara aman dan legal ke berbagai negara.
Ini 9 langkah sukses yang bisa Anda perhatikan:
Izin Usaha dan Ekspor
Hal ini menjadi yang utama untuk dimiliki jika ingin melakukan aktivitas perdagangan global. Anda wajib memiliki izin usaha yang bisa didapatkan dari Kementerian Perindustrian. Selain itu, eksportir juga harus memiliki izin ekspor yang diperoleh dari BPOM atau Kementerian Perdagangan.
Analisa Pasar dan Tujuan Ekspor
Sebelum memulai ekspor, pelaku bisnis harus melakukan penelitian pasar yang cermat. Pertimbangkan permintaan pasar, regulasi yang diterapkan, dan kompetitor di negara tujuan ekspor. Tujuan ekspor yang Anda lakukan juga harus jelas demi memudahkan perencanaan proses ekspor.
Identifikasi Klasifikasi Bahan Kimia
Setiap negara tentunya mempunyai regulasi yang berbeda-beda terkait dengan jenis bahan kimia. Anda harus mengidentifikasi klasifikasi bahan kimia dengan tepat berdasarkan HS Code dan lainnya. Ini akan membantu proses pendaftaran dan pemenuhan regulasi.
Pendaftaran dan Izin Ekspor
Selain regulasi bahan kimia, Anda juga harus memperhatikan regulasi tiap wilayah yang mempunyai tata cara pendaftaran dan izin ekspor yang berbeda. Pelaku bisnis wajib memahami hal tersebut sebelum mengajukan izin ekspor kepada otoritas setempat, seperti soal keamanan, lingkungan, dan lainnya.
Regulasi Negara Tujuan
Pelaku bisnis juga harus memahami dan mematuhi regulasi bahan kimia di negara tujuan ekspor. Hal ini termasuk pembatasan impor, izin impor, dan label yang diperlukan.
Pengemasan dan Labeling
Pengemasan yang aman dan tepat menjadi kunci kesuksesan dalam ekspor bahan kimia. Anda harus memastikan bahan kimia dijaga dan dikemas dengan tepat dan benar, agar tidak terjadi kerusakan selama pengiriman. Selain itu, label juga jelas dan sesuai dengan regulasi internasional dan negara tujuan, termasuk ramah lingkungan.
Transportasi dan Penyimpanan
Gunakan metode transportasi yang aman dan sesuai dengan bahan kimia yang akan dikirim. Selalu pastikan semua persyaratan keamanan dan lingkungan terpenuhi selama transportasi dan penyimpanan, seperti wadah dan tindakan jika terjadi kebocoran atau kerusakan selama penyimpanan dan pengiriman.
Keamanan Bahan Kimia
MSDS kepanjangan dari Material Safety Data Sheet adalah sebuah informasi yang berisi sifat kimia dan juga fisika dari suatu zat kimia atau produk. Terdiri dari prosedur penyimpanan, penanganan, pemakaian, cara pembuangan limbah zat kimia, penanganan k3 dan dampak terhadap lingkungan disekitarnya.
Dokumen ini biasanya diurus oleh produsen bahan kimia dengan standar dan format tertentu, seperti format standarnya yakni ANSI Z400.1-2005, Canadian GHS, dan lainnya. Jadi, jika ingin melakukan ekspor, Anda harus memiliki MSDS format standar.
Dokumentasi Lengkap
Dokumentasi yang lengkap dan akurat sangat penting. Ini termasuk faktur komersial, sertifikat analisis, invoice, kontrak pembelian, sertifikat yang dibutuhkan dan dokumen lain yang dibutuhkan pihak otoritas di negara tujuan.
Surat Keterangan Impor Bahan Kimia
Dilansir dari website kemenperin.go.id, Ini adalah 7 dokumen yang menjadi syarat untuk impor bahan kimia:
- Surat permohonan yang ditujukan untuk Direktur Industri Kimia Dasar, Direktorat Jenderal Industri Kimia, Tekstil dan Aneka.
- Surat pernyataan yang bermaterai
- Salinan MSDS dan Certificate of Analysis (CoA) dari eksportir
- Salinan Nomor Pokok Wajib pajak (NPWP)
- Salinan TDP (Tanda Daftar Perusahaan) yang masih berlaku
- Salinan Izin Usaha yang masih berlaku
- dan Salinan Angka Pengenal Importir
Kesimpulan
Sukses dalam ekspor bahan kimia membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang regulasi dan prosedur yang berlaku. Dengan mengikuti panduan dan memenuhi syarat yang diperlukan, Anda dapat menghindari kendala hukum dan teknis yang dapat menghambat proses ekspor.
Namun, pada akhirnya, kerjasama antara pemerintah, industri, dan pelaku bisnis akan memastikan ekspor bahan kimia yang aman, berkelanjutan, dan bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat.
Sebagai perusahaan jasa ekspor impor terkemuka, PT Surya Inti Primakarya (SIP) siap memberikan layanan terbaik untuk membantu Anda dalam proses pengiriman barang yang aman dan lancar, dibantu oleh tim profesional yang handal dibidangnya.
Ingin mendapatkan infomasi lebih lanjut terkait layanan SIP? Silahkan untuk Hubungi kami.
Jangan lupa cek artikel-artikel menarik lainnya seputar proses kepabeanan dan info terkini bisnis ekspor impor.